Untuk yang Tersisa dalam Akal Sehat

Panggilan dari perbatasan akan membawamu bersamaku. Ritual apa itu? Tunggu, itu bukan kepastian. Butiran gula tak selalu harus diseduh tatkala seseorang menginginkan air tawar.

Seketika semak-semak terlihat lebih gelap daripada malam. Hantu-hantu yang menginap di antaranya mungkin menertawakan gagasan konyol sebaris rayuan. Aku melaju terus, menuju daratan yang lebih terang, menghindari suara tawa mereka... atau suara tawaku sendiri?

Aku berdiri di antara biarawati-biarawati ceria yang sesekali menyisipkan bahasa Inggris dalam kata-kata mereka. Kau kira aku berada dalam sebuah kapel? Tidak, aku sedang berada di sebuah gerbong perjalanan malam.