Untuk Musim Baru

Angin telah berubah. Yang dibawanya adalah uap laut yang menghangat, tempat ikan-ikan mengadu cerita. Tempat pemecah ombak berdiri tegap menghitung pori-pori mereka yang gagah. Pulaumu bersemu merah muda, mulai berani menunjukkan ranting-ranting yang berdandan.

Namun semakin banyak kau hitung bunga-bunga itu, semakin sedikit huruf-huruf yang berkelana. Pertukaran senyum itu semakin langka. Mungkin kita sedang memunahkan sesuatu di sekitar diafragma.

Comments